Jakarta – SMP Negeri (SMPN) 252 Pondok Kelapa, Jakarta Timur, menghentikan ad interim pembelajaran tatap muka (PTM) 100 % selesainya satu murid positif Covid-19.
Kepala SMPN 252 Jakarta, Misto mengatakan, PTM 100 persen dihentikan selama lima hari ke depan sesuai dengan peraturan SKB 4 Menteri. dilansir beritasatu.com.
“Sesuai dengan regulasi SKB 4 Menteri dan juga dari keputusan kepala dinas yang menyatakan bahwa kalau ada satu siswa yang terpapar, baik di klaster rumah atau klaster sekolah, (PTM) itu dihentikan untuk sementara, sesuai regulasi yaitu lima hari,” kata Misto di Jakarta, Kamis (13/1/2022).
Misto menambahkan, siswa kembali belajar secara daring mulai hari ini hingga lima hari ke depan. Sekolah akan kembali dibuka pada Selasa (18/1/2022) dilansir beritasatu.com.
Dikatakan, untuk siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut sudah dirawat sejak Selasa (11/1/2022) bersama sang ayah di Rumah Sakit Omni Pekayon Bekasi.
“Yang terpapar itu klaster dari rumah dan rumahnya ini kebetulan mereka tinggalnya bukan di DKI, tetapi di Bekasi,” ujar Misto.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMPN 252, Sugiyanto mengaku tidak mengetahui apakah siswa yang bersangkutan terpapar varian Omicron atau tidak.
Setelah diketahui satu siswa terkonfirmasi positif, maka pihaknya langsung melakukan penyemprotan disinfektan yang sebenarnya juga sudah rutin dilakukan.
“Kami mengambil langkah-langkah yang pertama sore harinya kita semprot disinfektan seluruh kelas, kemudian selanjutnya kita koordinasi dengan puskesmas,” ujar Sugiyanto.(*/cr2)